5 Latihan Jalan Kaki Terbaik untuk Menurunkan Berat Badan

TANGERANG – Benarkah latihan jalan kaki dapat menurunkan berat badan?

Penurunan berat badan yang sehat umumnya memerlukan berbagai kombinasi tindakan, seperti mengatur pola makan sehat, rutin olahraga, cukup istirahat, menghindari stres, dan lainnya.

Aktivitas ini tidak harus mahal atau sulit, berjalan kaki dengan benar pun bisa sangat membantu.

Menurut pakar kebugaran, beberapa latihan jalan kaki bisa sama efektifnya dengan olahraga lain untuk menurunkan berat badan.

Tidak hanya bagus untuk sistem kardiovaskular dan sistem otot kita (meningkatkan daya tahan kardio dan otot), tetapi jalan kaki juga bagus untuk drainase limfatik, dan kesehatan otak.

Sifat kontralateral gerakan (lengan yang berlawanan mengayun ke depan saat kaki yang berlawanan melangkah ke depan) membantu menghubungkan kedua belahan otak kita.

Jalan kaki ke luar rumah atau di atas treadmill adalah cara yang baik untuk memulai.

Namun para ahli merekomendasikan beberapa latihan jalan kaki khusus yang dapat membantu kita menurunkan berat badan secara lebih efektif.

Berikut cara latihan jalan kaki terbaik yang mampu menurunkan berat badan:

1. Jalan kaki interval

Untuk jalan kaki interval, Teman Tangerang bisa mengawali dengan jalan lambat selama satu hingga lima menit untuk pemanasan.

Kemudian, mulailah berjalan dengan kecepatan sedang selama dua hingga tiga menit.

Lalu, berjalanlah secepat mungkin selama 30 detik

2. Jalan 12-3-30

Latihan 12-3-30 adalah latihan menggunakan treadmill di mana kita mengatur kemiringan ke 12 dan berjalan dengan kecepatan tiga mil per jam (sekitar 5 km/jam) selama 30 menit.

Perlu diketahui, kemiringan 12 dalam treadmill adalah tingkat tanjakan yang curam.

3. Berjalan di bukit

Berjalan ke atas bukit dapat meningkatkan kekuatan tubuh bagian bawah, otot, dan kebugaran, termasuk paha belakang, paha depan, dan bokong.

Ini juga membantu memobilisasi dan melatih ekstensor pinggul, lutut, dan pergelangan kaki, yang meningkatkan stabilitas dan melindungi persendian.

Saat berjalan naik bukit, kita akan lebih banyak menggunakan otot bokong dan paha belakang, sementara saat turun akan menargetkan otot paha depan.

Teman Tangerang juga akan menggunakan otot inti tubuh untuk membantu mendorong kita melawan atau menahan efek gravitasi.

4. Jalan cepat di tempat

Olahraga jalan kaki ini bisa kita lakukan di area mana saja, misalnya di ruang tamu atau teras rumah.

Teman Tangerang dapat memulai dengan jalan perlahan selama 5 menit, dilanjutkan jalan cepat, lalu ditutup dengan jalan perlahan lagi untuk pendinginan.

  1. Berjalan stabil

Latihan jalan kaki stabil sangat bagus untuk pemula atau siapa saja yang ingin menambah jumlah waktu yang bisa mereka habiskan dengan berjalan.

Selain itu, latihan ini akan membantu meningkatkan kapasitas aerobik dan lebih lembut pada tubuh daripada latihan interval.

Lewat latihan ini, Teman Tangerang bisa membangun daya tahan dengan menjaga intensitas yang sama untuk jarak atau jumlah waktu tertentu.

Sumber: Kompas.com

February 23, 2024

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *