5 Jenis Makanan Ini Sebaiknya Tidak Dipanaskan Kembali untuk Sahur, Ada yang Berisiko Kanker!

TANGERANG – Apa saja jenis makanan yang sebaiknya tidak dipanaskan saat sahur?

Teman Tangerang mungkin sering memanaskan kembali beberapa hidangan untuk dimakan kembali.

Kebiasaan ini sering terjadi, terutama selama bulan Ramadan, di mana banyak orang menyimpan makanan sisa seperti lauk dan sayur untuk dipanaskan kembali dan dimakan saat sahur.

Beberapa bahan makanan sehari-hari yang kita konsumsi mungkin tidak lagi aman untuk dipanaskan kembali, karena dapat menghilangkan nilai gizinya.

Beriku beberapa jenis makanan yang sebaiknya tidak dipanaskan:

1. Kentang

Meskipun kentang merupakan makanan pokok yang mudah disimpan, dipanaskan, dan dikonsumsi, kamu perlu mempertimbangkan kembali sebelum memanaskannya berulang kali.

Kentang yang kaya akan vitamin B6, kalium, dan vitamin C, jika dipanaskan berulang kali dapat meningkatkan risiko produksi Clostridium botulinum, bakteri penyebab botulisme, penyakit langka akibat racun yang menyerang saraf.

2. Jamur

Mengonsumsi jamur segera setelah dimasak sangat disarankan, karena jamur yang disimpan dan dipanaskan kembali di hari berikutnya, dapat mengakibatkan pemecahan lebih lanjut pada protein jamur, dan berpotensi menyebabkan masalah pada sistem pencernaan.

Selain itu, pemanasan ulang jamur matang juga dapat menghasilkan racun yang mengandung nitrogen teroksidasi dan radikal bebas.

3. Ayam

Meskipun ayam panas sangat lezat, jika kamu menyimpan hidangan kari ayam untuk hari berikutnya, disarankan untuk tidak terus-menerus memanaskannya.

Komposisi protein dalam ayam dapat mengalami perubahan signifikan saat dikeluarkan dari lemari es untuk dipanaskan kembali. Hal ini dapat menimbulkan masalah pada sistem pencernaan.

4. Telur

Telur yang sudah matang sebaiknya dikonsumsi segera, dan jika disimpan lebih lama, sebaiknya tidak dipanaskan kembali.

Lebih baik dikonsumsi dalam keadaan dingin karena makanan berprotein tinggi cenderung mengandung nitrogen. Pemanasan ulang dapat mengakibatkan oksidasi nitrogen, suatu proses yang dapat meningkatkan risiko kanker.

5. Sayuran

Hindari memanaskan kembali sayuran yang mengandung nitrat tinggi seperti bayam, wortel, lobak, atau seledri menggunakan microwave atau kompor.

Sayuran kaya nitrat ini, ketika dipanaskan kembali, dapat menghasilkan racun dengan sifat karsinogenik yang dapat meningkatkan risiko kanker.

Sumber: Kompas

Sumber Foto: Canva

March 2, 2024

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *