4 Fakta Unik Papeda, Makanan Khas Papua yang Jadi Ikon Google Doodle

TANGERANG – Google Doodle menggunakan Papeda sebagai logo pada Jumat, (20/10). Papeda merupakan makanan khas Papua berbentuk bubur yang terbuat dari tepung sagu.

Biasanya, Papeda disajikan dengan ikan kuah kuning yang merupakan ikan tongkol dengan bumbu kuah kunyit. Selain menjadi makanan pokok masyarakat Papua, Papeda juga menjadi makanan pokok masyarakat Maluku, loh.

Dilansir dari Antara, ada 4 fakta unik dari Papeda yang dikutip dari Charles Tato atau Chato, seorang Chef sekaligus pendiri Komunitas Jungle Chef Papua.

Filosofi Kebersamaan di Meja Makan

Papeda biasanya disajikan dalam satu piring kayu (hote) dan dimakan bersama-sama oleh satu keluarga. Masyarakat Sentani menyebut tradisi ini sebagai helai mbai hote mbai. Mbai artinya satu.

Tradisi ini juga menunjukkan ikatan kekeluargaan sebagai ruang diskusi sekaligus ruang bermusyawarah antara ayah, ibu, dan anak.

Mampu Menghilangkan Flek di Paru-paru

Papeda lontong atau papeda bungkus memiliki khasiat unik yang bisa membersihkan flek di paru-paru. Cara pembuatannya, bubur papeda yang sudah matang dibungkus menggunakan daun pisang atau daun fotovea (dalam bahasa Sentani disebut Waibu) dan disimpan di suhu ruang.

“Paling bagus jika papeda bungkus diembunkan. Secara umum sudah banyak yang membuktikan, tapi secara ilmiah masih perlu diteliti zat apa yang terkandung pada sagu sehingga bisa membersihkan paru-paru,” kata Chef Chato.

Gluten Free dan Rendah Gula

Papeda dapat dipastikan bebas gluten dan rendah gula karena proses pembuatannya hanya mencampurkan sagu, air jeruk (sebagai pengental), dan air. Oleh karena itu, papeda cocok dikonsumsi oleh penderita diabetes atau orang yang sedang ingin menurunkan berat badan.

Aman Dikonsumsi Bayi Usia 6 Bulan

Untuk dikonsumsi bayi usia 6 bulan, papeda yang sudah matang dimasukkan ke dalam air dingin bersih hingga teksturnya lebih kental. Kemudian, papeda dipotong-potong kecil untuk lebih mudah dikonsumsi. Namun, ada baiknya jika konsultasi lebih dulu ke dokter anak sebelum memberikan papeda kepada si kecil, ya.

Nah, itu dia 4 fakta unik dari papeda. Teman Tangerang tertarik untuk mencobanya?

Penulis:  Olivia Sabat

Sumber: antaranews

October 20, 2023

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *