Tangerang – Pemerintah Kabupaten Tangerang resmi meluncurkan Program Beasiswa Pendidikan Tinggi bagi mahasiswa kurang mampu melalui sebuah acara sosialisasi yang digelar pada Kamis, 24 April 2025, di Hotel Yasmin, Karawaci. Program ini menjadi langkah konkret Pemkab dalam memperluas akses pendidikan tinggi yang inklusif dan berkeadilan bagi warganya.
Acara peluncuran dipimpin langsung oleh Bupati Tangerang, Drs. H. Moch. Maesyal Rasyid, M.Si., yang menyampaikan bahwa program beasiswa ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam mengurangi angka putus sekolah dan meningkatkan partisipasi pendidikan tinggi, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah.
“Pada tahap awal, program ini menyasar calon mahasiswa yang telah terdata di Dinas Sosial. Namun ke depannya, kami akan memperluas cakupan penerima, termasuk mahasiswa berprestasi,” jelas Bupati dalam sambutannya.
235 Mahasiswa Akan Dibiayai, Kolaborasi dengan Kampus Nasional dan Internasional
Program beasiswa ini mencakup total 235 penerima manfaat, hasil kerja sama Pemkab Tangerang dengan berbagai institusi pendidikan bergengsi, di antaranya Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), IPB University, Swiss German University, dan Universitas Al-Azhar Kairo.
Menurut Plt. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan, Dr. Drs. AF. Firzada Mahalli, SE., M.Si., program ini dirancang untuk mendukung visi Kabupaten Tangerang sebagai wilayah yang maju, sejahtera, dan berdaya saing melalui peningkatan kualitas pendidikan.
Adapun rincian alokasi beasiswa adalah sebagai berikut:
-
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa: 45 orang
-
Swiss German University: 20 orang
-
IPB University: 30 orang
-
Universitas Al-Azhar Kairo: 20 orang
-
Mahasiswa aktif: 60 orang
-
Mahasiswa skripsi/penelitian: 60 orang
Tak Hanya Kampus Negeri, Pemkab Juga Rencanakan Pendidikan Gratis untuk SD-SMP Swasta
Tak berhenti pada jenjang pendidikan tinggi, Bupati Tangerang juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah tengah mengkaji kebijakan untuk membebaskan biaya pendidikan bagi SD dan SMP swasta. Tujuannya adalah meningkatkan angka partisipasi sekolah dan memastikan seluruh anak di Kabupaten Tangerang mendapatkan hak yang setara dalam pendidikan dasar.
“Kami ingin memastikan tidak ada anak-anak di Tangerang yang tertinggal pendidikan hanya karena faktor ekonomi,” tegasnya.
Dukungan Perguruan Tinggi dan Organisasi Masyarakat
Acara peluncuran beasiswa ini turut dihadiri oleh berbagai unsur, mulai dari para kepala dinas, pimpinan universitas, kepala sekolah, pengelola pondok pesantren, hingga perwakilan organisasi kepemudaan.
Kepala Bappeda Kabupaten Tangerang, H. Ujang Sudiartono, ST., MT., menjelaskan secara rinci jenis bantuan yang diberikan, persyaratan administratif, mekanisme seleksi, serta target pengembangan sumber daya manusia yang menjadi pijakan utama program ini.
Wakil Rektor III Untirta, Dr. Agus Sjafari, M.Si., menyampaikan apresiasinya atas inisiatif ini. Ia menyebut bahwa program ini sejalan dengan semangat kampus dalam memperkuat kontribusi pendidikan tinggi terhadap pembangunan daerah.
“Lebih dari 60% mahasiswa kami berasal dari Tangerang Raya. Dengan adanya program beasiswa ini, kami sangat mendukung agar kuota penerima bisa terus ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang,” ujarnya.
Mewujudkan Generasi Emas Tangerang Melalui Akses Pendidikan yang Setara
Dengan kehadiran program ini, Pemerintah Kabupaten Tangerang berharap tidak ada lagi generasi muda yang terpaksa berhenti mengejar cita-cita karena keterbatasan biaya. Program ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mencetak generasi penerus bangsa yang unggul, adaptif, dan siap menyongsong Indonesia Emas 2045.