Bikin Video AI Bisa Dilirik Sutradara Hollywood? Pakai Google Veo-3!

Aditya

Google baru aja ngenalin Veo-3, sebuah teknologi AI generatif yang bisa bikin video cuma dari perintah teks. Bayangin, lo cukup nulis deskripsi atau skrip singkat, dan Voila! AI bakal bikinin video dengan kualitas visual sekelas film blockbuster.

 

Nah, buat kamu yang penasaran dan pengin cobain langsung, ada dua platform yang bisa dipakai: Gemini dan Google Flow. Yuk, intip cara bikinnya satu per satu!

 

1. Lewat Gemini: Chatbot Canggih dari Google

 

Langkah awalnya gampang banget:

 

Buka aplikasi Gemini, baik lewat HP Android maupun desktop.

 

Di kolom percakapan, tinggal ketik prompt atau deskripsi video yang kamu mau. Misalnya: “Buat video sinematik tentang matahari terbit di pegunungan dengan kabut tipis dan burung beterbangan”.

 

Setelah itu, Gemini akan memproses perintah kamu dan menghubungkannya ke teknologi Veo.

 

Kalau prosesnya sukses, bakal muncul pratinjau atau link buat download hasil video buatan AI-nya.

 

 

Yang keren, Veo bisa bikin video dengan durasi cukup panjang, visualnya tajam, dan mendukung berbagai gaya sinematik—mulai dari slow motion, aerial shots, sampai transisi yang dramatis.

 

 

2. Lewat Google Flow: Studio Mini AI Buat Kreasi Konten

 

Kalau kamu suka eksplorasi kreatif yang lebih dalam, coba pakai Google Flow. Ini semacam playground atau studio mini AI untuk bikin proyek kreatif berbasis teks dan AI.

 

Cara gunainnya:

 

Akses platform Flow, lalu klik “Create with Flow”.

 

Pilih “New Project” buat mulai proyek video baru.

 

Masukkan prompt kamu, lalu Flow akan mulai generate video pakai teknologi Veo.

 

Di dalam Flow, kamu juga bisa atur tone, mood, atau suasana yang diinginkan—kayak bikin storyboard, tapi instan dan otomatis.

 

Cocok banget buat kamu yang kerja di bidang konten, marketing, atau sekadar suka ngulik teknologi.

 

Gak Perlu Jago Ngoding, Cukup Kreatif Aja!

 

Hal paling menarik dari Google Veo ini adalah: kamu gak perlu ngerti coding, editing, atau skill sinematografi ribet. Selama punya imajinasi dan tahu cara nulis prompt yang jelas, kamu udah bisa bikin video AI yang sinematik banget.

 

Teknologi ini benar-benar ngebuka peluang baru buat content creator, brand, bahkan pelajar yang pengin bikin presentasi lebih visual dan keren.

 

Kalau dulu kita butuh kamera mahal dan software editing buat hasilin video berkualitas, sekarang cukup dengan ide dan beberapa kalimat aja, semua bisa jadi nyata. Selamat eksplorasi dunia video AI Stareaders!

 

Penulis: Aditya Tirta

©Staradiotangerang

Share this post :

Facebook
X
WhatsApp
LinkedIn

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *