Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat telah terjadi banjir pada enam kelurahan di Kota Tangerang Selatan yang mengakibatkan 1.252 unit rumah terendam. 

"Data yang dihimpun Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) ada sebanyak 1.252 rumah di enam kelurahan yang terkepung banjir," kata Plt Kapusdatinkom BNPB, Abdul Muhari, Selasa (4/10/2022).

Enam kelurahan yang terendam banjir tersebut, meliputi Kelurahan Cipayung, Kelurahan Jombang, Kelurahan Pisangan di Kecamatan Ciputat, Kelurahan Rempoa di Kecamatan Ciputat Timur, Kelurahan Kedaung di Kecamatan Pamulang, dan Kelurahan Pondok Kacang Timur di Kecamatan Pondok Aren.

Hujan dengan intensitas sedang hingga deras pada Selasa (10/04) di wilayah Tangerang Selatan (Tangsel), Banten dan sekitarnya menyebabkan banjir dengan Tinggi Muka Air (TMA) antara 10 hingga 80 sentimeter (cm).

BNPB mengimbau kepada masyarakat dan pemangku kebijakan di daerah setempat untuk lebih waspada dan siaga terhadap potensi bencana yang dapat ditimbulkan oleh faktor cuaca.

Upaya seperti monitoring bantaran sungai dengan susur sungai, normalisasi sungai dan kanal serta pembersihan drainase permukiman agar dilakukan secara berkala untuk meminimalisir potensi bencana susulan yang juga dapat disebabkan oleh kondisi tata ruang lingkungan.

Apabila terjadi hujan dalam durasi lebih dari satu jam, maka masyarakat yang tinggal di bantaran sungai agar mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk sementara waktu.

(RA) 

sumber foto: Google